Rabu, 28 September 2022 Reporter: Budhi Firmansyah Surapati Editor: Erikyanri Maulana 1990
(Foto: Budhi Firmansyah Surapati)
Pengerjaan fisik revitalisasi Pelabuhan Muara Angke, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara, telah rampung.
Selanjutnya, pihak pengelola tengah menyiapkan migrasi sistem pembayaran tiket penyeberangan dari Pelabuhan Muara Angke ke Kepulauan Seribu dan sebaliknya melalui sistem tiket elektronik atau e-ticketing.
Kepala Satuan Pelaksana Pelayanan Unit Pengelola Angkutan Perairan Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta, Wahyu Wijayanto mengatakan, revitalisasi pelabuhan sebagai akses transportasi laut dari dan menuju Kepulauan Seribu mengusung konsep simpul transportasi modern.
Revitalisasi pelabuhan meliputi pembangunan gedung dua lantai berikut fasilitas seperti ruang kantor, musala, toilet, kantin, ruang laktasi, hingga taman dengan konsep ramah disabiltas.
"Konsepnya membuat dermaga mirip bandara. Bahkan ke depan pelabuhan ini akan terintegrasi dengan moda transportasi lain," ujarnya, Rabu (28/9).
Dijelaskan Wahyu, saat ini terdapat tiga jalur penyebrangan pulang pergi (PP), yakni Jalur 1 (Pelabuhan Muara Angke-Pulau Pramuka), Jalur 2 (Pelabuhan Muara Angke-Pulau Tidung), dan Jalur 3 (Pelabuhan Muara Angke-Pulau Kelapa dan Sebira).
Dia menambahkan, tarif sistem pembayaran tiket disesuaikan Pergub No 61 Tahun 2020 dengan karcis yang bisa dibeli di dermaga.
"Dalam waktu dekat kami akan terapkan sistem e-ticketing. Saat ini sedang dalam pengembangan menggandeng Bank DKI," tandasnya.