Rabu, 27 Mei 2015 Reporter: Budhi Firmansyah Surapati Editor: Erikyanri Maulana 3658
(Foto: Budhi Firmansyah Surapati)
Sejak Januari hingga Mei tahun ini, Pemkot Administrasi Jakarta Utara berhasil menutup 10 Lokasi Pembuangan Sampah (LPS) liar di wilayah tersebut. Penutupan dilakukan lantaran keberadaan LPS liar ini mengotori lingkungan dan menyebarkan aroma tak sedap.
Ke-10 LPS liar yang ditutup yakni, LPS di Jl Menteng, Jl Salak, Jl Pinang, Jl Raya Plumpang Semper depan rindang sari, Jl Dukuh, Jl Raya Plumpang Semper depan Apotik Dinar, Jl Plumpang Semper depan TK Kusuma, Jl Enim, puteran Jl Raya Cakung Cilincing dan Jembatan Enim Jl Enim. Sedangkan sisanya, secara bertahap akan ditutup setelah mendapat lokasi pengganti.
Ramdan (37), warga RT 03/02, K
elurahan Sungai Bambu, Kecamatan Tanjung Priok mengaku senang dengan penutupan LPS liar tersebut. Pasalnya, sebelum di tutup, LPS liar di Jembatan Enim, di dekat wilayah pemukimannya itu kerap menimbulkan bau tak sedap banyak terdapat sampah yang tercecer."Kami bersyukur Pemkot Jakarta Utara akhirnya menutup LPS liar di sini. Karena meski rutin diangkut petugas, sampahnya kerap menumpuk," ujar Ramdan, Rabu (27/5).
Kepala Sudin Kebersihan Jakarta Utara, Bondan Diah Ekowati menuturkan, total ada sekitar 125 LPS liar yang tersebar di wilayah Jakarta Utara. Hingga akhir Mei, pihaknya sudah berhasil menutup sebanyak 10 LPS liar.
"Sisanya akan ditutup secara bertahap setelah mendapatkan lokasi pengganti," tandasnya.