Rabu, 31 Agustus 2022 Reporter: Budhi Firmansyah Surapati Editor: Erikyanri Maulana 1312
(Foto: Budhi Firmansyah Surapati)
Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kota Administrasi Jakarta Utara mendukung dan siap menyukseskan kegiatan pengembangan Aku Hatinya PKK melalui gerakan sejuta tanaman yang sehat layak ekonomi sebagai upaya mewujudkan ketahanan pangan keluarga.
Bercocok tanam memanfaatkan lahan terbatas juga merupakan sumber pangan bergizi bagi keluarga dan lingkungan sekitar.
Plt Asisten Pemerintahan Jakarta Utara, Wawan Budi Rohman mengatakan, awalnya Aku Hatinya PKK sebagai kegiatan meningkatkan penghijauan lingkungan. Namun, seiring waktu, Aku Hatinya PKK ternyata memiliki nilai lebih yang diharapkan dapat mendukung ketahanan pangan keluarga.
"Saat panen nanti, baik itu sayuran ataupun buah-buahan bisa diolah untuk menambah nilai ekonomis bagi keluarga. Begitu juga dengan pemanfaatan kolam gizi," ujarnya, Rabu (31/8).
Ke depan, Wawan berharap seluruh masyarakat Jakarta Utara dapat memanfaatkan pekarangan rumah untuk ditanami beragam jenis tanaman produktif. Ia juga menekankan, menanam tidak harus menggunakan lahan yang luas.
"Kita bisa kreasikan pemanfaatan lahan terbatas dengan sistem tanam hidroponik ataupun penggunaan barang-barang bekas untuk difungsikan sebagai pot tanaman dan lainnya," katanya.
Ketua III Bidang Penguatan Ketahanan Keluarga, TP PKK Kota Administrasi Jakarta Utara, Erna mengatakan, aksi penanaman serentak yang digagas TP PKK Provinsi DKI Jakarta memberikan motivasi bagi jajaran TP PKK se-Jakarta Utara untuk melakukan hal serupa.
"Kita laksanakan panen serentak di Kelurahan Ancol. Tadi kita sudah menanam jeruk nipis, jeruk purut, terung, cabai dan kacang panjang," ucapnya.
Erna berharap, gerakan sejuta tanaman sehat layak ekonomi dapat menumbuhkan kesadaran warga untuk meningkatkan gizi keluarga, sekaligus untuk mencegah stunting.