Jumat, 15 Mei 2015 Reporter: Devi Lusianawati Editor: Lopi Kasim 3081
(Foto: doc)
Warga Jakarta Barat mengeluhkan mahalnya harga gas elpiji ukuran 3
kilogram (kg). Di tingkat pengecer, harga mencapai Rp 20 ribu per tabung. Padahal, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah menetapkan harga di pangkalan sebesar Rp 16 ribu.Romelah (50), warga Jalan Setia RT 01/03, Kedoya Selatan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat mengaku keberatan dengan mahalnya harga elpiji 3 kg yang dijual pengecer.
"Harapannya supaya pemerintah dapat mengendalikan harga gas elpiji 3 kg, biar tidak terlalu membebani masyarakat kecil," harapnya, Jumat (15/5).
Kasudin Perindustrian dan Energi Jakarta Barat, Wahyudin mengatakan, pihaknya akan berkoordinasi dengan Himpunan Pengusaha Minyak dan Gas (Hiswana).
"Kami akan berkoordinasi dengan Hiswana untuk mengendalikan harga eceran gas elpiji 3 kg," tandasnya.