Rabu, 20 Juli 2022 Reporter: Budhi Firmansyah Surapati Editor: Erikyanri Maulana 1035
(Foto: Nurito)
Tim Penggerak PKK Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu menyelenggarakan kegiatan Monitoring dan Evaluasi (Monev) Gerakan Keluarga Sehat Tanggap dan Tangguh Bencana (GKSTTB) di lantai II, Kantor Kabupaten Kepulauan Seribu, Pulau Pramuka, Rabu (20/7).
Dalam KSTTB tersebut, dua kelurahan di Kepulauan Seribu, yaitu Kelurahan Pulau Panggang dan Kelurahan Pulau Tidung dicanangkan menjadi pilot project.
Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat(Aspemkesra) Kepulauan Seribu, H Alawi mengatakan, GKSTTB bertujuan merubah karakter masyarakat agar memelihara kesehatan sehingga tercipta keluarga yang sehat dan berkualitas. Karena itu, ia meminta seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) bekerja sama dengan TP PKK, lembaga masyarakat, tokoh agama dan tokoh masyarakat serta dunia usaha untuk mendukung GKSTTB agar dapat berjalan.
"Utamanya di kelurahan Pulau Panggang dan kelurahan Pulau Tidung," ujarnya.
Sebagai tindak lanjut, pihaknya berharap para camat dan lurah dapat mengoptimalkan peran Ketua RT, Ketua RW, Kader Dasa W
isma, Jumantik serta kader kelompok-kelompok kegiatan yang ada di wilayah kelurahan untuk menyosialisasikan secara masif di lapangan tentang GKSTTB."Diharapkan komunitas anak, seperti forum anak sebagai agen perubahan itu dilibatkan. Manfaatkan juga media sosial untuk status tentang GKSTTB," tuturnya.
Wakil Ketua IV TP PKK Kabupaten Kepulauan Seribu, Euis Candrasari mengatakan, GKSTTB ini merupakan sebuah gagasan untuk menumbuhkan kesadaran yang melibatkan keluarga dan masyarakat agar mampu menolong masyarakat secara langsung.
"Gerakan ini akan membina masyarakat agar mampu menolong dirinya sendiri, serta tanggap dan tangguh menghadapi berbagai tantangan," tandasnya.