26 grup mengikuti kompetisi seni nuansa religi yang digelar Suku Dinas Kebudayaan Jakarta Selatan di Gedung H. Sa'aba Amsir, Kebon Baru, Tebet.

Kepala Suku Dinas Kebudayaan Jakarta Selatan, Puspla Dirdjaja mengatakan, kompetisi seni nuansa religi merupakan kegiatan yang rutin digelar setiap tahun. Namun kegiatan tersebut sempat terhenti akibat pandemi COVID-19.

"Kegiatan ini diikuti 26 grup dari seluruh wilayah kecamatan di Jakarta Selatan," ujarnya, Selasa (19/7).

Puspla menjelaskan, kompetisi ini dibagi dalam tiga grup yang terdiri dari enam gr up qasidah, tujuh grup marawis dan 13 grup akustik.

"Untuk qasidah diikuti grup akustik dan campuran," katanya.

Ia menjelaskan, kegiatan ini dihelat dari 19-21 Juli 2022. Para pemenang ajang tersebut selanjutnya diikutsertakan dalam event yang lebih besar.

"Hadiahnya piala dan uang pembinaan. Para pemenang di setiap kategori akan mewakili Jakarta Selatan di tingkat provinsi," tandasnya.