Sabtu, 14 Desember 2024 Reza Pratama Putra
Lurah Pluit, Ahmad Faizal bersama Satuan Tugas Dinas Sumber Daya Air (Satgas SDA) dan Satuan Tugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (Satgas BPBD) DKI Jakarta meninjau kondisi genangan yang merendam tiga RT dan monitoring penyedotan genangan banjir rob yang terjadi di kawasan Muara Angke, Penjaringan, Jakarta Utara, Sabtu (14/12). Fenomena pasang surut air laut bersamaan dengan fase bulan baru pada Desember 2024 berpotensi meningkatkan pasang surut air laut maksimum berupa banjir pesisir (rob).
Lurah Pluit, Ahmad Faizal juga memastikan rumah rumah pompa bekerja maksimal selama 24 jam penuh agar banjir rob dapat teratasi
Rumah Pompa Muara Angke memiliki lima unit mesin pompa dengan kapasitas penyedotan maksimal 10.000 liter per detik yang dioperasikan empat jam sekali selama 24 jam dengan jeda waktu pendinginan mesin selama 30 menit agar mesin tidak overheat
Petugas SDA membersihkan sampah dari mesin penyaring agar tidak tersedot kedalam mesin pompa
Lurah Pluit melanjutkan monitoring ke Waduk Rumah Pompa Muara Angke yang sudah memasuki level siaga 1
Petugas BPBD juga menyiagakan Perahu untuk mobilisasi warga yang membutuhkan
Petugas BPBD melakukan pemetaan evakuasi jika dibutuhkan serta bersiaga selama 24 jam penuh
Penyedotan banjir rob masih terus diupayakan dengan tambahan pompa mobile
Lurah Pluit bersama Satgas BPBD dan Satgas SDA meninjau langsung kondisi banjir Muara Angke
Kondisi banjir rob Muara Angke yang merendam pemukiman warga dengan ketinggian 40-50 sentimeter